Hal yang Perlu Dilakukan dalam Mengendarai Mobil ketika Banjir
Apa yang harus dilakukan saat mengemudi saat banjir Banjir sering terjadi saat musim penghujan. Karena kebutuhan bisnis, biasanya kita tidak bisa menghindarinya. Atau karena ada keadaan darurat yang mengharuskan mengemudi saat banjir. Banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi di Indonesia akibat curah hujan yang berlebihan. Semua orang khawatir tentang banjir. Banjir dapat merusak segala sesuatu yang dilaluinya. Banjir memang sangat mengkhawatirkan dan dapat mengganggu perjalanan kita, terutama bagi yang menggunakan mobil.
Di bawah ini adalah langkah-langkah yang harus Anda ambil saat mengemudi saat banjir untuk menghindari kerusakan parah pada kendaraan Anda
Di bawah ini adalah langkah-langkah yang harus Anda ambil saat mengemudi saat banjir untuk menghindari kerusakan parah pada kendaraan Anda
- Selalu dengarkan, teliti, dan cari informasi tentang daerah atau daerah yang mungkin banjir sehingga Anda dapat merencanakan perjalanan untuk menghindari daerah atau daerah tersebut.
- Jika Anda tidak perlu berkendara melewati daerah banjir, yang perlu Anda lakukan hanyalah mencari dan mengetahui luasan banjir, lalu segera putar balik dan cari jalur lain.
- Jika tidak ada pilihan lain, cari tempat yang lebih tinggi dan tunggu banjir surut.
- Pastikan tidak tenggelam lebih dalam dari pipa knalpot atau filter udara mobil Anda. Saat berkendara di air banjir, gunakan gigi 1 (dalam mode manual) atau L (dalam mode otomatis ) dan pertahankan kecepatan kendaraan yang lambat (stabil). Pertahankan kecepatan mesin (menekan kopling jika perlu) untuk mencegah masuknya air.
- Jika air lebih dalam dari nilai ini, Anda tidak boleh melewatinya, karena air akan masuk ke ventilasi udara mobil dan menyebabkan kerusakan lebih lanjut dan Anda akan terjebak.
- Jika hal terburuk terjadi dan mobil Anda macet, tutup kap mesin agar air keluar, segera keluar dan kunci mobil, lalu cari tempat kering untuk bersembunyi.
Sumber: PT Cell Suzuki Indomobil
Komentar
Posting Komentar